Monday, November 19, 2018

Mulai Produksi Sendiri, Siapa Takut!

Written by Aufi Ramadhania Pasha • 6 Maret 2018

setelah tabungan anda dari keuntungan sebagai dropshiper atau reseller dirasa sudah cukup. saatnya anda memberikan diri untuk mulai terjun ke produksi sendiri. memang dalam hal ini banyak yang harus diperhatikan mulai dari pangsa, model, bahan, harga, promosi, hingga pengiriman, Anda lakukan sendiri. 
Namun, peluang usaha di dunia hijab atau kerudung sangat menjanjikan. Karena seiringnya waktu akan semakin banyak orang yang pakai hijab atau kerudung. Selain itu, perkembangan trend hijab yang kekinian membuat orang yang menggunakan hijab ingin mengoleksi banyak hijab. Berikut beberapa hal yang harus Anda perhatikan dalam produksi hijab sendiri :

1. Tentukan Pangsa Pasar

target
Tentukan Target yang Tepat
Sering kali pada tahap ini diabaikan oleh para pemula bisnis. Padahal poin ini sangat penting dalam memasarkan produk yang dijual. Pangsa pasar adalah salah satu dari strategi pemasaran yang membagi bagian dari keseluruhan permintaan suatu produk yang mencerminkan golongan konsumen, seperti tingkat pendapatan, umur, jenis kelamin, pendidikan dan status sosial. Berhubung Anda akan memulai bisnis hijab atau kerudung, jadi yang harus Anda fokuskan adalah usia. Tentukan usia yang akan Anda jadikan target konsumen.

2. Pilih Model Hijab atau Kerudung

hijab 1
Ikuti Perkembangan Model Hijab
Pastikan sebelum menentukan model hijab yang akan diproduksi, Anda harus survey terlebih dahulu tentunya sesuai trend mode dengan usia yang Anda jadikan target konsumen. Anda bisa pantau melalui televisi, majalah serta sosial media seperti di IntagramFacebook, Twitter atau terjun langsung ke pasar. Pastikan Anda terus mengikuti trend mode hijab, agar konsumen tertarik untuk terus berkunjung ke toko Anda.

3. Pemilihan Bahan

kain
Pilihlah Bahan yang Tepat
Jangan sembarang memilih bahan. Poin ini sangat penting diperhatikan karena berhubungan dengan suka atau tidaknya konsumen dengan hijab atau kerudung yang Anda produksi. Pilihlah bahan dengan kualitas yang baik dan cocok untuk model hijab yang Anda pilih. Dalam hal ini, banyak mencari informasi sangat dianjurkan untuk mendapatkan kualitas produk hijab yang terbaik.

4. Tentukan Harga

harga
Tentukan Harga Terbaik
Karena Anda baru memulai usaha hijab, janganlah langsung memberikan harga tinggi. Pantaskan harga sesuai dengan kualitas, ongkos produksi dan keuntungan yang sedikit. Tujuannya agar hijab atau kerudung yang Anda produksi dikenal oleh semua orang terlebih dahulu. Jika sudah mulai banyak orang yang order dan menyukai produk Anda, maka menaikkan keuntungan secara bertahap bisa dilakukan.

5. Pilih Media Online yang Tepat

shopping
Bagi Anda yang belum cukup modal untuk membuka toko offline, usaha dengan online merupakan tahap awal yang baik. Pilihlah media online yang banyak digunakan oleh target antara Instagram, Facebook atau Twitter. Walau sulit untuk cepat mendapatkan kepercayaan, namun dengan sabar, telaten, dan kerja keras, Anda akan mendapatkan hasil yang lumayan besar. Karena dengan online, Anda bisa menjangkau target customer dengan lebih luas.

6. Promosi yang Menarik

Promosi
Promosi dalam penjualan merupakan salah satu cara untuk menarik minat pelanggan. Selain itu juga dapat meningkatkan penjualan produk sehingga cepat mendapatkan keuntungan. Artinya, Anda dituntut untuk membuat promosi semenarik mungkin, seperti diskon pada produk, hadiah atau undian hingga buy 1 get 1.

7. Konsep Tampilan yang Bagus

tampilan
Buatlah Tampilan yang Kekinian
Tampilan juga salah satu yang harus diperhatikan. Semakin bagusnya tampilan, tentunya semakin menarik minat customer untuk berkunjung ke toko Anda. Pada tahap ini, Anda dituntut untuk kreatif dalam membuat tampilan yang menarik. Mulai dari foto produk, desain, pemilihan tipografi pada gambar hingga keterangan singkat pada setiap gambar.

8. Gunakan Tagar

hashtag
Manfaatkan Tagar
Agar toko online hijab Anda bisa dikenal banyak orang, gunakan tagar atau hashtag di setiap postingan produk Anda, misal #hijab #hijabkekinian #hijabmurah dan sebagainya. Semakin banyak hashtag yang berhubungan dengan produk hijab yang Anda jual, maka peluang customer untuk mengunjungi toko online Anda semakin besar. Karena sebagian orang yang sedang mencari hijab, mereka menggunakan hashtag untuk mempermudah penemuan hijab yang diinginkan.

9. Ramah dan Cepat Tanggap

komunikasi
Pelayanan juga menjadi penilaian customer kepada toko online Anda. Bersikap ramah dan cepat tanggap terhadap konsumen, membuat mereka merasa nyaman dan tidak akan berpaling ke tempat lain. Maka berusahalah untuk tetap menjaga pelayanan yang baik.

No comments:

Post a Comment

Bahan Babyterry: Spesifikasi, Kelebihan, Kekurangan dan Harganya

Selain bahan   cotton fleece , bahan lain yang bisa digunakan sebagai bahan pembuatan jaket dan sweeter adalah bahan babyterry. Sebaga...